Dampak Ghosting Terhadap Kesehatan Mental


Pengertian Ghosting

Arti ghosting adalah saat seseorang yang kamu dekati atau kencani mengakhiri hubungan dengan memutuskan semua komunikasi, tanpa penjelasan apa pun. Pelaku ghosting akan pergi setelah komunikasi intens atau beberapa kali pergi kencan atau ketika kamu sedang dalam komitmen hubungan. Perlu diingat ghosting juga bisa terjadi di hubungan pertemanan platonic dan itu tidak kalah menyakitkannya.


Penyebab Ghosting

Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

  • Pikiran bahwa ghosting adalah cara paling mudah dan nyaman untuk memutuskan suatu hubungan.
  • Takut membuat komitmen lebih jauh dengan orang yang dikencani
  • Bertemu sosok lain yang lebih menarik
  • Tidak bisa mengomunikasikan cara mengakhiri hubungan

Apa yang Harus Dilakukan saat Jadi Korban Ghosting?

Menjadi korban ghosting memang bisa meninggalkan trauma mendalam. Guna meminimalkan kondisi tersebut, berikut ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan saat menjadi korban ghosting:

1. Menerima Rasa Sedih

"Terima perasaan sedih yang dialami, karena merupakan hal yang sangat wajar," ungkap Ikhsan.

2. Hadapi Kenyataan

"Hadapi kenyataan bahwa dia memang sudah pergi. Jadi, saatnya juga untuk move on," ucap Ikhsan.

3. Jangan Menyalahkan Diri Sendiri

Ikhsan menegaskan, Anda sebaiknya tidak menyalahkan diri sendiri. Ingat, yang melakukan ghosting adalah pihak lain, bukan Anda.

Oleh karena itu, lebih baik tetap hargai diri Anda dan berusaha menjadi lebih baik lagi.

4. Jangan Mengisolasi Diri

Kembali semangat dan rencanakan aktivitas dengan teman. Anda mungkin perlu istirahat sejenak untuk punya hubungan khusus dengan orang lain.

Daripada mengisolasi diri, lebih baik sosialisasi. Lakukan hal-hal yang Anda sukai bersama teman-teman yang mendukung. Jangan biarkan diri Anda termenung dan jatuh ke dalam depresi.

5. Jangan Kontak Lagi

Jangan tergoda untuk menghubungi seseorang yang telah melakukan ghosting terhadap Anda. Jika perlu, blokir semua hal yang berhubungan dengannya, baik media sosial, nomor telepon, dan lain sebagainya.


Dampak Ghosting 

1. Merasa dirinya tidak berharga

Dari laman Psychology Today dijelaskan bahwa, seorang korban ghosting setelah ditinggal pergi secara tiba-tiba akan merasa bahwa dirinya tidak berharga. Setelah ditinggal pergi, korban ghosting berpikir kenapa ini bisa terjadi, padahal tidak ada masalah apapun dalam hubungan yang sedang dijalani.

Korban ghosting merasa minder, merasa tidak berharga, dan tidak berguna karena orang meninggalkan nya begitu saja. 

2. Rasa sakit hati yang dirasakan sama dengan sakit fisik

Dari laman Psychology Today dijelaskan, bahwa rasa sakit akibat di-ghosting sama dengan sakit pada fisik. Hal ini terjadi karena sistem syaraf pada otak mengaktifasi jalur yang sama seperti rasa sakit fisik.

Bahkan beberapa orang menggunakan obat nyeri jenis Tylenol, untuk mengurangi rasa sakit yang terjadi akibat penolakan tersebut. 

3. Pikiran menjadi overthinking

"kok aku ditinggal?" ,"aku salah apa sampai-sampai dia tidak mau membalas pesanku?", "aku kurang apa ya kok dia pergi gitu aja?" Pertanyaan tersebut akan menghantui si korban ghosting.

Merasa bahwa dia pergi dikarenakan ada yang salah pada diri korban, padahal bisa jadi dia pergi memang dia yang tak ingin menjalin hubungan lagi, dan meninggalkanmu begitu saja.

4. Menimbulkan trauma

Secara psikologis, rasa sakit yang terjadi akibat ghosting tidaklah main-main. Rasa sakit tersebut menimbulkan perasaan kecewa dan perasaan tidak berguna yang membekas dan tidak mudah untuk dihilangkan.

Akibatnya, dalam diri korban ghosting timbul trauma, mulai dari trauma untuk menjalin hubungan baru dengan orang lain hingga takut diperlakukan seperti itu kembali.

5. Termasuk dalam kekejaman emosional

Dari informasi yang ada dalam jurnal berjudul " Psychological Correlates of Ghosting and Breadcrumbing Experiences: A Preliminary Study among Adults", ghosting termasuk perilaku emotional cruelty atau kekejaman emosional.

Hal ini terjadi karena dampak yang dirasakan sangat serius, terhadap mental korban ghosting, dalam jurnal tersebut disebutkan dampak negatif yang terjadi adalah merasa kesepian dan rasa tidak berguna terhadap dirinya. 









Referensi

https://wolipop.detik.com/love/d-5153071/arti-ghosting-dalam-dunia-percintaan-dan-bagaimana-cara-menghadapinya

https://tirto.id/arti-kata-ghosting-bedanya-dengan-silent-treatment-dalam-hubungan-gaWz

https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3648271/penyebab-ghosting-dari-kacamata-psikolog

https://www.idntimes.com/life/relationship/aisya-kusumawati-1/5-dampak-yang-dirasakan-korban-ghosting-bisa-menimbulkan-trauma-c1c2-1/5

Komentar

  1. Aku jadi takut di ghosting:"(

    BalasHapus
  2. Aku banget sering dighosting kak :'(

    BalasHapus
  3. Ghosting memang meresahkan ya wwkwk.
    Jangan berekspektasi tinggi juga ke orang mah, ya nanti karena ekspetasi itu juga kita sakit hati. #careaboutmentalhealth

    BalasHapus
  4. semoga ga dapet karma ghosting ihiy

    BalasHapus
  5. semoga korban ghosting cepet move on

    BalasHapus
  6. Seram:(
    Semoga jauh dari di- dan me- ghosting ya guys:(

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

-Ehssan-